Sheila on 7 Meriahkan Pesta Rakyat Kota Malang Part II


Sayang beribu sayang, konser yang begitu hebatnya harus dinodai oleh aksi rusuh segelintir orang yang gak ngerti apa itu arti “Have Fun”. Sejak awal konser memang sudah mulai ricuh. Baru kali ini merasakan terhimpit diantara orang-orang, kegencet-gencet, paraah. 

Agak ngeri juga sih setelah tahu bahwa acara seperti ini tahun lalu memakan korban jiwa, korban tewas ditusuk. Jadi inget senior asal Selangor Malaysia, Adrian Jay Pereira yang tewas lantaran dibacok maling. Belum lagi rentetan peristiwa pembunuhan setelah kasus itu. Suasana Malang mencekam saat itu. Lhooh, kenapa malah jadi cerita kriminal.

Konser usai pukul 22.30, setelah itu menunggu suasana hingga benar-benar kondusif dan jalanan agak lengang. Rombongan Sheila Gank Ngalam pun menyambangi hotel tempat Mas DutRossBriDam menginap. Setelah sekian luuamaa menunggu mereka dari perjalanan entah kemana, hingga pakaian yang mulanya basah karena semprotan air dikonser tadi sampai kering. Bisa dibayangkan, betapa menggigilnya kami, kucel, kumel, nguantuk dan lapeerrrr. Akhirnya pukul 02.00 dini hari bertemulah para fans dengan idolanya. OMG, mereka baiiik banget, sangat welcome melayani permintaan foto dan tanda tangan dengan ramahnya, satu hal yang terbersit dalam benakku saat itu *hemmh, Wong Jogja.


 


Sempet ngobrol sama Mas Brian, “Mas dapat salam dari mantan anak kostnya Mas Bri, namanya Nana”. Dijawab “Wa’alaikumsalam” ... “Lho dia anak Malang” sambungnya. “Duh, bukan mas, anak Klaten” kataku. “Oh, Klaten ...  and so on





So beautiful and wonderful night :)
 

3 komentar:

  1. jalan trus :)

    ReplyDelete
  2. konser terakhir kmrn malah doble doble,
    masDut: "ayo, sopo neh sing pengen foto, sisaan".
    hahaa, uapikaan tenan og mas.e >___<

    ReplyDelete

Blog ini bukan toilet umum kog, jadi boleh banget kalau kamu ninggalin jejak disini (๑'⌣'๑)

Powered by Blogger.